Hari ini senin 19 mei 2014, banyak sekali nikmat yang telah allah beri pada ku dan pada kamu, dia dan mereka,,,,,berawal dari perjalanan ku untuk memulai aktifitas,,Mengawas UN adalah aktifas hari pertama,,namun setelah itu aku kembali harus kembali ke sekolah asal ku ..Satu pelajaran berharga bagiku pada hari ini adalah "bagaimana ketika melihat rekan kerja / mengajar banyak yang sepertinya tidak bisa menerima dengan perilaku dunia yang harus membuatnya menjadi jengkel dan kesal,,,dan harapan ku YA ALLAH BERIKANLAH KESABARAN DAN KE ISTIQOMAHAN PADAKU..memang Kita ingin adanya peningkatan perkembangan tapi,,,semoga ENGKAU beri jalan yang menurut ENGKAU baik dan ENGKAU ridhoi,,YA ALLAH,,,,,
Sahabat Fillah, Marah kadang perlu diredam agar tidak berdampak jelek dan merusak. Bagaimanakah cara dan kiat-kiatnya meredam marah? Yuk simak berikut ini: 1- Membaca ta 'awudz, meminta perlindungan pada Allah dari godaan setan Kenapa sampai meminta tolong pada Allah agar dilindungi dari setan? Simak dalil dalil berikut, akan terlihat jelas bahwa marah bisa dari setan. Maka kita mengamalkan firman Allah dari ayat berikut, وَإِمَّا يَنْزَغَنَّكَ مِنَ الشَّيْطَانِ نَزْغٌ فَاسْتَعِذْ بِاللَّهِ ۚ إِنَّهُ سَمِيعٌ عَلِيمٌ “Dan jika setan datang menggodamu, maka berlindunglah kepada Allah. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar Maha Mengetahui.” (QS. Al-A’raf: 200) Sulaiman bin Shurod radhiyallahu ‘anhu berkata, كُنْتُ جَالِسًا مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَرَجُلاَنِ يَسْتَبَّانِ، فَأَحَدُهُمَا احْمَرَّ وَجْهُهُ، وَانْتَفَخَتْ أَوْدَاجُهُ، فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: ” إِنِّي لَأَعْلَمُ كَلِمَةً لَوْ قَالَهَا ذَهَبَ عَنْهُ مَا يَجِدُ، لَوْ قَال...
Komentar